Jember, 11 Mei 2025 – Momentum libur panjang Waisak 2025 memperlihatkan bahwa kereta api tetap menjadi primadona di tengah berbagai pilihan transportasi. Hal ini terlihat dari padatnya arus penumpang yang dilayani PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 9 Jember selama akhir pekan ini.
Selama tiga hari terakhir, mulai dari 9 hingga 11 Mei, tercatat sebanyak 31.641 penumpang naik dan 32.715 penumpang turun di seluruh stasiun wilayah kerja Daop 9. Jumlah ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap moda kereta api, terutama untuk perjalanan jarak menengah dan jauh.
Stasiun Jember mencatat angka tertinggi dengan 11.850 penumpang naik dan 10.071 penumpang turun. Selain itu, stasiun seperti Banyuwangi Kota, Ketapang, dan Probolinggo juga mengalami peningkatan volume penumpang yang signifikan.
“Secara kumulatif, terjadi peningkatan volume penumpang sekitar 14 persen dibanding akhir pekan sebelumnya. Ini menunjukkan kepercayaan dan minat masyarakat terhadap moda transportasi kereta api terus meningkat, terutama pada momen libur panjang seperti sekarang,” ungkap Cahyo Widiantoro, Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember.
KAI Daop 9 merespons situasi ini dengan menambah kesiapan petugas di lapangan, memperkuat sistem informasi di stasiun, serta memastikan pelayanan berjalan optimal. Hingga Minggu pagi pukul 10.00 WIB, jumlah penumpang yang akan berangkat telah mencapai 9.768 orang, dan kemungkinan akan terus bertambah.
Bagi masyarakat yang belum mendapatkan tiket, Cahyo memastikan bahwa masih tersedia tempat duduk di beberapa perjalanan. “Kami mengimbau kepada masyarakat untuk segera melakukan pemesanan melalui aplikasi Access by KAI, situs resmi KAI, ataupun kanal penjualan tiket lainnya. Beberapa kereta yang masih cukup tersedia tempat duduk antara lain KA Ranggajati relasi Jember–Cirebon, KA Wijayakusuma relasi Ketapang–Cilacap, KA Mutiara Timur relasi Ketapang–Surabaya Pasarturi, KA Mutiara Timur Tambahan relasi Ketapang–Surabaya Gubeng, dan KA Ijen Ekspres relasi Ketapang–Malang,” jelasnya.
Ia juga menegaskan bahwa KAI tetap menempatkan aspek keselamatan sebagai prioritas. “Keselamatan dan kenyamanan pelanggan adalah prioritas utama kami. Kami mengajak seluruh pelanggan untuk menjadi bagian dari perjalanan yang aman dan menyenangkan dengan kereta api,” pungkas Cahyo. (Redaksi)