Yogyakarta, 17 Mei 2025 — Kereta api kelas ekonomi Daop 6 Yogyakarta membukukan hasil memuaskan dengan lebih dari 1,5 juta penumpang sepanjang Januari-April 2025. Angka ini menjadi bukti tingginya minat masyarakat terhadap transportasi kereta api yang terjangkau dan dapat diandalkan.
Manager Humas KAI Daop 6, Feni Novida Saragih, menyatakan, “Capaian ini mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api sebagai moda transportasi pilihan selama 2025 ini, khususnya pada layanan kelas Ekonomi baik komersial maupun PSO.”
Dua kereta PSO, Sri Tanjung dan Bengawan, tampil impresif dengan okupansi masing-masing 182% dan 118%. Sri Tanjung (278) melayani rute Lempuyangan-Ketapang dengan 203.331 tiket terjual dari 112.042 tempat duduk. Bengawan (281) di relasi Purwosari-Pasarsenen terjual 169.876 tiket dari 144.054 kapasitas.
Menurut Feni, “Keberhasilan KA PSO ini menunjukkan suksesnya dukungan pemerintah melalui pemberian public service obligation (PSO) dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) guna mewujudkan transportasi kereta api ekonomi yang terjangkau bagi masyarakat.”
Selain itu, dua kereta komersial Joglosemarkerto nomor 187 dan 193 juga berhasil mencetak okupansi luar biasa, yakni 218% dan 217%. KA Joglosemarkerto (187) menjual 145.214 tiket dari kapasitas 66.480, sementara Joglosemarkerto (193) terjual 144.590 tiket.
Feni menambahkan, pencapaian ini semakin menegaskan peran penting kereta api ekonomi sebagai tulang punggung mobilitas publik, khususnya pada saat momen libur panjang dan hari besar nasional. “Sesuai komitmen KAI, layanan KA ekonomi tetap mengedepankan aspek keselamatan, keamanan, kenyamanan, dan ketepatan waktu.”
Meskipun tarif terjangkau, KAI Daop 6 tetap menjaga kualitas layanan dengan fokus pada keselamatan dan kenyamanan penumpang. “Meski berbiaya terjangkau, KAI Daop 6 berkomitmen menjaga standar pelayanan KA ekonomi melalui peningkatan keselamatan, kenyamanan, perawatan sarana, serta penyediaan fasilitas yang menunjang perjalanan,” ujar Feni.
“KAI Daop 6 berkomitmen untuk terus menjaga dan meningkatkan kualitas layanan demi mendukung mobilitas nasional yang aman, andal, dan inklusif,” tutup Feni. (Redaksi)