KAI Tembus 3,13 Juta Tiket Terjual, Puncak Mudik Diperkirakan Terjadi 28 Maret

Jakarta, 27 Maret 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) melaporkan bahwa hingga 27 Maret 2025 pukul 14.00 WIB, sebanyak 3.130.393 tiket telah terjual dalam periode Angkutan Lebaran 2025, dengan kapasitas yang disediakan mencapai 4.591.510 tempat duduk. Dari total tiket yang terjual, 2.845.274 tiket berasal dari Kereta Api Jarak Jauh (KA JJ), sementara 285.119 tiket terjual untuk Kereta Api Lokal.

Dengan puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada 28 Maret 2025, KAI telah menyiapkan 211.403 kursi untuk KA Jarak Jauh dan KA Lokal. Anne Purba, Vice President Public Relations KAI, menyampaikan bahwa tren penjualan tiket KA Jarak Jauh terus mengalami peningkatan menjelang puncak mudik. “Pantauan data pada 27 Maret 2025 Pukul 14.00 WIB menunjukkan bahwa Stasiun Pasarsenen menjadi stasiun dengan jumlah penumpang naik turun KA JJ tertinggi dengan 136.122 penumpang berangkat dan 55.068 penumpang datang. Selain itu, integrasi dengan layanan Commuter Line turut mendukung kelancaran perjalanan, dengan 46.535 penumpang Commuter Line naik dan 55.520 penumpang Commuter Line turun,” ujar Anne.

Stasiun integrasi lainnya, seperti Stasiun Jatinegara, juga mencatatkan aktivitas tinggi dengan 7.223 penumpang berangkat dan 17.174 penumpang datang dari KA JJ, serta 60.118 penumpang naik dan 55.255 penumpang turun dari layanan Commuter Line. Stasiun-stasiun seperti Bekasi dan Cikarang turut menjadi simpul transportasi yang menghubungkan KA JJ dan Commuter Line untuk ribuan penumpang setiap hari.

Sebagai stasiun transit utama, Stasiun Manggarai juga memainkan peran penting, mencatat 81.375 penumpang naik dan 77.785 penumpang turun dari layanan Commuter Line, sementara 9.515 penumpang berangkat dan 7.820 penumpang tiba dengan KA Bandara.

“Keberadaan stasiun-stasiun ini membuktikan komitmen KAI dalam menghadirkan sistem transportasi yang terintegrasi, nyaman, dan efisien bagi masyarakat,” tambah Anne.

Di wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur, stasiun-stasiun seperti Yogyakarta, Lempuyangan, Solo Balapan, Semarang Poncol, Semarang Tawang Bank Jateng, dan Surabaya Gubeng terus menjadi pilihan utama pemudik. Dengan dukungan layanan transportasi terintegrasi, masyarakat dapat menikmati perjalanan yang lebih nyaman dan efisien.

“KAI terus berupaya meningkatkan layanan demi memastikan pengalaman mudik yang aman, nyaman, dan efisien bagi seluruh pelanggan. Dengan dukungan stasiun-stasiun integrasi, masyarakat dapat menikmati perjalanan yang lebih fleksibel dan terhubung dengan berbagai moda transportasi,” tutup Anne. (Redaksi)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *