Jakarta, 23 Januari 2025 – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus menunjukkan komitmennya sebagai pilar transformasi ekonomi Indonesia sepanjang tahun 2024 melalui berbagai inisiatif strategis. Salah satu fokus utama bank syariah terbesar di Tanah Air ini adalah mendukung sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang dianggap sebagai tulang punggung perekonomian nasional. “UMKM adalah tulang punggung perekonomian Indonesia. Kami berkomitmen mendorong UMKM untuk naik kelas melalui akses permodalan serta inovasi layanan digital,” kata Direktur Utama BSI Hery Gunardi.
Hingga November 2024, pembiayaan UMKM oleh BSI telah mencapai Rp50,72 triliun atau tumbuh sebesar 19,63% dari total pembiayaan Rp258,41 triliun. Jumlah nasabah UMKM pun meningkat hingga mencapai angka 353 ribu orang. Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) menjadi salah satu instrumen utama yang ditawarkan oleh BSI untuk mendukung pertumbuhan sektor ini secara berkelanjutan. Selain itu, pendampingan intensif diberikan kepada pelaku usaha kecil agar mereka dapat meningkatkan kapasitas bisnisnya.
Transformasi digital juga menjadi prioritas utama dengan peluncuran aplikasi super BYOND by BSI pada November 2024. Dalam dua bulan pertama peluncurannya saja, aplikasi ini berhasil mencatatkan hasil luar biasa dengan 3 juta pengguna aktif serta total transaksi sebanyak 15 juta. Fitur-fitur seperti QRIS dan ZISWAF (zakat, infak, sedekah, wakaf) menjadi daya tarik utama aplikasi tersebut bagi masyarakat luas.
Melalui sinergi antara pemberdayaan UMKM dan transformasi digitalnya, BSI membuktikan diri sebagai mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan visi Asta Cita Presiden untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi dan stabilitas nasional yang kokoh. Dengan langkah-langkah strategis ini, masa depan ekonomi Indonesia terlihat semakin menjanjikan. (Redaksi)