Bandung, 24 Maret 2025 — Suasana mudik mulai terasa di wilayah Daop 2 Bandung. Hingga tujuh hari sebelum Idulfitri 1446 H, PT KAI Daop 2 Bandung mencatat sebanyak 243 ribu penumpang telah diberangkatkan ke berbagai tujuan, terutama ke wilayah timur Pulau Jawa.
“H-7 kurang lebih 243 ribu yang sudah berangkat dari wilayah Daop 2 ke barat atau timur. Mayoritas ke timur mudik dan ke barat tidak banyak mudik tapi ada pergerakan,” jelas Kepala Daop 2 Bandung Dicky Eka Priandana dalam apel pasukan pengamanan Lebaran di Kantor Daop 2, Senin (24/3/2025).
Dengan menyediakan 355 ribu kursi selama masa angkutan Lebaran tahun ini, pihak KAI menargetkan okupansi bisa mencapai hingga 95 persen. Guna mendukung kelancaran dan kenyamanan perjalanan, 783 petugas diterjunkan, ditambah 68 personel dari TNI, Polri, dan tim anjing pelacak K9.
“Secara keseluruhan petugas yang diterjunkan 783 orang dan tambahan 68 personel dari unsur TNI dan Polri dan K9,” katanya.
KAI juga meningkatkan pengamanan di area rawan gangguan. Sebanyak 35 petugas tambahan disebar ke titik-titik yang berpotensi bencana, termasuk area perlintasan sebidang.
Dicky mengungkapkan bahwa puncak penjualan tiket mudik masih berada di H-3 Lebaran. Tiket kelas ekonomi bahkan telah ludes lebih dulu. Ia menambahkan bahwa karakteristik pembelian tiket oleh calon penumpang cenderung dilakukan mendekati hari keberangkatan.
Menurutnya, destinasi terbanyak para pemudik dari wilayah Daop 2 adalah Yogyakarta dan Jawa Tengah — kawasan yang memang selalu menjadi favorit setiap musim mudik tiba. (Redaksi)
